Sistem peredaran darah pada ikan terdiri dari: jantung beruang dua, yaitu sebuah bilik (ventrikel) dan sebuah serambi (atrium). Jantung terletak di bawah faring di dalam rongga perikardium, yaitu bagian dari rongga tubuh yang terletak di anterior (muka). Selain itu, terdapat organ sinus venosus, yaitu struktur penghubung berupa rongga yang menerima darah dari vena dan terbuka di ruang depan jantung.
Darah ikan tampak pucat dan relatif sedikit bila disbanding dengan vertebrata darat. Plasma darah mengandung sel darah merah yang berinti dan sel darah putih.
Lien (limpa) sebagai bagian dari sistem peredaran terdapat di dekat lambung dan dilengkapi dengan pembuluh-pembuluh limpa.
Pada proses peredaran darah, darah dari seluruh tubuh yang mengandung CO2 kembali ke jantung melalui vena dan berkumpul di sinus venosus kemudian masuk ke serambi. Selanjutnya, darah dari serambi masuk ke bilik dan dipompa menuju insang melewati konus arterious, aorta ventralis, dan empat pasang arteri aferen brakialis. Pada arteri aferen brakialis, oksigen diikat oleh darah, selanjutnya menuju arteri aferen brakialis dan melalui aorta dorsalis darah diedarkan ke seluruh tubuh. Di jaringan tubuh, darah mengikat CO2. Dengan adanya sistem vena, darah dikembalikan dari bagian kepala dan badan menuju jantung. Vena yang penting misalnya vena cardinalis anterior dan vena cardinalis posterior (membawa darah dari kepala dan badan), vena porta hepatika (membawa darah dari tubuh melewati hati), vena porta renalis (membawa darah dari tubuh melewati ginjal). Peredaran darah pada ikan disebut peredaran darah tunggal karena darah hanya satu kali melewati jantung.
Title Post: Sitem Peredaran Darah Pada Ikan
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Author: Unknown
Terimakasih sudah berkunjung, Jika ada kritik dan saran silahkan tinggalkan komentar
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Author: Unknown
Terimakasih sudah berkunjung, Jika ada kritik dan saran silahkan tinggalkan komentar
No comments:
Post a Comment